Ini Alasan Ormas LMP Parungpanjang Tolak Revitalisasi Jalan M Toha – Sudamanik

Parungpanjang, Bogor24jam.com – Ormas Laskar Merah Putih (LMP) MAC Kecamatan Parungpanjang menolak adanya revitalisasi jalan Moh. Toha – Sudamanik yang biasa dilalui truk- truk tambang setiap harinya.

Menurut Leo Agustina selaku Ketua LMP Parungpanjang revitalisasi bukan solusi sebab jalan yang diperbaiki akan rusak kembali apabila masih dilalui truk tambang.

“Menurut kami kurang tepat saat ini komitmen kami jalur tambang. Jadi percuma hanya menghabiskan uang rakyat. Proyek tidak berguna dampaknya bisa menghambat perekonomian warga,”ujar Leo pada bogor24jam.com, Kamis, (1/8/2024).

Leo menambahkan masyarakat Parungpanjang butuh kepastian bukan hanya ilusi terkait jalur tambang. Menurut ia masyarakat sudah beberapa kali aksi demonstrasi meminta agar segera direalisasikan jalur tambang tapi sampai hari ini hanya janji saja tidak terbukti.

“Kami menolak tidak selamanya soal revitalisasi ini tapi untuk saat ini momentum nya kurang tepat, kami tolak jika tidak ada kepastian soal jalur tambang, bagi kami jalur tambang harga mati bukan revitalisasi,”pungkasnya.

Seperti diketahui proyek revitalisasi jalan Moh Toha – Sudamanik sudah diketuk palu dengan pagu anggaran sekitar 90 milyar lebih oleh pemerintah. Namun hal ini mendapat atensi yang tinggi dari masyarakat Parungpanjang yang bervariasi ada yang mendukun namun ada juga yang menolak dengan berbagai alasan.

Hal tersebut bisa dilihat dengan banyaknya spanduk dipasang di sepanjang jalan yang pernah disebut sebagai jalur neraka oleh salah satu stasiun televisi karena banyak menelan korban.