Tertundanya Pembangunan Di Desa Bojong Murni, Ini Kata DPC Apdesi Dan Desa Wacth

Ciawi, Bogor24jam.com – Sempat beredar di medsos dan berita beberapa Media, terkait isu dugaan penyelewengan anggaran di Desa Bojong Murni Kecamatan Ciawi, hal itu ditanggapi Ketua DPC Apdesi Kabupaten Bogor H. Azis Anwar Sabtu 04 Desember 2025.

Azis Anwar menjelaskan bahwa, beberapa pembangunan di Desa Bojong Murni yang mengalami keterlambatan pengerjaan nya, kata Dia, karena ada keterlambatan pencairan anggaran di tahap kedua, baik dari Dana Desa, Bankeu, maupun Banprov.

“Ada keterlambatan dalam pengajuan dan pencairan. Jadi bukan karena diselewengkan atau dipakai oleh Kades,” katanya Kepada Wartawan.

Menurut Azis Anwar, yang juga menjabat sebagai Kades Cimanggis, Kecamatan Bojonggede ini, keterlambatan pembangunan itu terjadi karena anggaran dari Banprov sebesar Rp 130 juta dan Dana desa itu tahap kedua kurang lebih Rp 200 juta itu baru turun pertengahan Desember 2024 lalu.

“Bukan diselewengkan, semuanya sudah tepat sasaran digunakan anggaran sesuai dengan hasil MUSDes dalam realisasinya sesuai peruntukan nya masing masing,” Jelasnya.

Bukan hanya Desa Bojong Murni, lanjut Azis, beberapa desa di Kabupaten Bogor juga mengalami keterlambatan pencairan anggaran.

“Namun, dari hasil pemantauan Apdesi, meskipun terlambat, Pemdes tetap menyerap anggaran sesuai dengan peruntukannya, Saya sudah memantau seluruh bantuan yang masuk ke desa-desa. Memang regulasinya ada beberapa desa yang telat didalam penyerapan,” ujarnya

Akan tetapi sambung nya, baru cair pun itu langsung dikerjakan oleh para kades yang terlambat, “seperti Desa Bojong Murni,” ucap Azis Anwar.

Selain Ketua DPC Apdesi, Polemik di Desa Bojong Murni juga ditanggapi oleh Sekretaris Desa Watch Feri.

Terkait isu tudingan yang sempat kisruh, dugaan penyelewengan anggaran terhadap Kepala Desa Bojong Murni, Feri mengaku, “hasil investigasi yang dilakukan tim kami di bawah, bahwa isu yang beredar itu faktanya sudah direalisasikan,” terangnya.

Selaku lembaga swadaya masyarakat yang fokus dalam bidang penelitian penggunaaan anggaran Desa kata Dia, “Kami sangat mengapresiasi Kepala Desa Bojong Murni, ternyata tuduhan itu terbantahkan, karena semua telah ada realisasi sesuai dilokasi nya masing masing,” ujar Feri Sekretaris Desa Watch.